Jangan Menyepelekan Tetangga

Obachti 95

Blogger friendly sharing

Jangan Menyepelekan Tetangga

Jane Doe By Jane Doe 11
obachti 95 - Dalam kehidupan sehari-hari, tetangga memiliki peran yang sangat penting. Itu disebabkan bahwa tidak ada manusia yang bisa hidup sendirian. Manusia sebagai mahluk sosial tentulah membutuhkan bantuan orang lain dalam memenuhi kebutuhannya, sehingga tetangga adalah orang terdekat yang bisa membantunya. 
Peran tetangga ini telah diingatkan oleh Baginda Rasulullah SAW bahwa memang memiliki peran dan arti yang sangat penting. Berikut bunyi sabda beliau:

Hadits dari riwayat Aisyah RA, ia berkata: Aku pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda: ”Jibril senantiasa mewasiatkan aku tentang tetangga sampai aku menduga bahwa ia akan menjadikan tetangga sebagai ahli waris” (Shahih Muslim No. 4756)

Dari hadits ini maka jelaslah bahwa sebagai seorang hamba yang menaruh harapan untuk mendapatkan ridha Allah SWT maka sudah selayaknya untuk menjadikan tetangga sebagai satu ikatan yang tidak bisa dilepaskan dalam kehidupan sehari-hari. Lihat saja betapa seringnya malaikat Jibril mewasiatkan kepada Rasulullah SAW tentang arti penting dari tetangga ini, bahkan membuat beliau merasa sebagai ahli waris. Ini artinya bahwa hubungan antara kita dengan tetangga akan sama dengan hubungan yang terjalin atas dasar sedarah (satu keturunan). Dan memang benar adanya bahwa sesama manusia – Muslim khususnya – adalah saling bersaudara, ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW. Sehingga sudah sewajarnya untuk senantiasa meletakkan rasa cinta sebagai pengikat  dalam kebersamaan.

Hadits riwayat Ibnu Umar RA: Bahwa Rasulullah SAW bersabda: ”Seorang muslim itu adalah saudara muslim lainnya, dia tidak boleh menzaliminya dan menghinakannya. Barang siapa yang membantu keperluan saudaranya, maka Allah akan memenuhi keperluannya. Barang siapa yang melapangkan satu kesusahan seorang muslim,$20maka Allah akan melapangkan satu kesusahan di antara kesusahan-kesusahan hari kiamat nanti. Dan barang siapa yang menutupi aib seorang muslim, maka Allah akan menutupi aibnya pada hari kiamat” (Shahih Muslim No. 4677)

Saudaraku, tetangga adalah saudara yang paling dekat bagi ragamu. Rasakan kebersamaan itu jika di dalam dirimu masih memerlukan hikmah mengasihi. Menghormati tetangga adalah sama halnya dengan menghormati diri sendiri. Semakin banyak dan tinggi kau mewujudkannya, maka bersamaan itu pula kebahagiaan akan terjadi bagi kalian satu persatu.

Hadits riwayat Nukman bin Basyir RA, ia berkata: Rasulullah SAW bersabda: ”Perumpamaan orang-orang mukmin dalam hal saling kasih, saling menyayang dan saling cinta adalah seperti sebuah tubuh, jika salah satu anggotanya merasa sakit, maka anggota-anggota tubuh yang lain ikut merasakan sulit tidur dan demam” (Shahih Muslim No. 4685)

Suguhkan pertolongan bila ada yang mengharapkan, namun jangan jadi benalu bagi kehidupannya. Jadilah layar yang terkembang diatas tiang kapal yang megah, namun tetap pegang erat tali-tali kecil yang tentunya akan terus membantumu. Jadilah pengayuh yang kokoh, sedangkan penggerak sampannya adalah kebersamaan dan tolong menolong diantara semua penumpang.

Hadits riwayat Abu Musa RA dia berkata: Rasulullah SAW bersabda: ”Seorang mukmin terhadap mukmin yang lain adalah seperti sebuah bangunan di mana bagiannya saling menguatkan bagian yang lain” (Shahih Muslim No. 4684)

Bertetangga adalah wujud paling nyata bahwa setiap diri tidak bisa hidup sendiri. Maka dari itu apakah yang kau cari jika yang jauh tak dapat kau kejar sedangkan yang disekitarmu tertatih penuh harap. Ambilah permata di puncak yang tinggi, namun jangan lupakan batu hitam di kali. Paculah kendaraan dengan kencang, akan tetapi jangan sampai mengabaikan para pejalan kaki.

Hadits riwayat Mughirah RA, ia berkata: Aku pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda: ”Suatu kaum dari umatku akan senantiasa saling membantu membela manusia hingga datang hari kiamat sedang mereka tetap saling membantu” (Shahih Muslim No. 3545)

Jagalah kerukunan karena kebersamaan adalah ibarat lidi yang diikat dalam satu kesatuan dan sulit untuk dipatahkan. Pupuk selalu tanaman buah yang kau rawat di sekitar keberadaanmu, karena tentunya akan sangat nikmat bila buahnya di rasakan dengan ketenangan jiwa.

Hadits riwayat Anas bin Malik RA: Bahwa Rasulullah SAW bersabda: ”Janganlah kamu saling membenci, saling mendengki dan saling bermusuhan, tetapi jadilah kamu hamba-hamba Allah yang bersaudara. Tidak halal seorang muslim mendiamkan (tidak menyapa) saudaranya lebih dari tiga hari” (Shahih Muslim No. 4641)

Tetanggamu adalah bagian dari keluarga yang tersirat. Wujudkan kecintaan secara bersama agar tampak nyata sebuah manfaat dalam keharmonisan hidup.

Hadits riwayat sahabat Anas bin Malik RA: Bahwa seorang Arab badui bertanya kepada Rasulullah SAW.: Kapankah kiamat itu tiba? Rasulullah SAW bersabda: ”Apa yang telah kamu persiapkan untuk menghadapinya?” Lelaki itu menjawab: Cinta Allah dan Rasul-Nya. Rasulullah SAW bersabda: ”Kamu akan bersama orang yang kamu cintai” (Shahih Muslim No. 4775)

Sumber : http://oediku.wordpress.com/2010/07/24/tetangga-yang-menyepelekan-tetangganya/

11 comments

  1. subahanalloh ... tetangga memang banyak membatu , dan memang bener kalo di sebut bagian dari keluarga ...

    ReplyDelete
  2. Saya suka dengan hadis ibnu umar, dalilnya sangat menyentuh hati.

    ReplyDelete
  3. tetangga adalah kerabat kita yang paling dapat diandalkan bila terjadi hal-hal negatif terhadap keluarga kita yang akan segera membantu, makanya banyak sekali hadist yang menyangkut "tetangga".
    terimakasih pencerahannya, semoga kita termasuk pada orang yang disukai tetangga...amin

    ReplyDelete
  4. Betul banget sobat sebagai seorang muslim kita memang harus rukun sama tetangga.

    ReplyDelete
  5. bagaimanapun juga tetangga adalah kerabat terdekat sobat...

    ReplyDelete
  6. nah.. maksudnnya jgn menyepelekan tetangga, menyianyiakan, tidak menghormati dan tidak ramah.. :D (apa iya ya?)

    ReplyDelete
  7. tetangga adalah bagian dari keluarga. point bagus yang perlu direnungkan.

    ReplyDelete
  8. tetangga adalah saudara kita yang terdekat :)

    ReplyDelete
  9. Setuju Mas..., kalo ada apa-apa biasanya tetangga dekat yang nyamperi ketimbang keluarga yg jauh tempatnya

    ReplyDelete

Post a Comment