Alasan Kenapa Nge-Gosip adalah Hal Yang Umum – obachti 95 – Sedikit pendahuluan nih! Beberapa alasan saya di bawah berasal dari berbagai sumber serta pemikiran pribadi saya yang kaitannya dengan keadaan saat ini. nge-Gosip adalah hal yang tidak saya sukai walaupun terkadang saya juga ng-Gosip alias gunjingin orang "tapi nggak sering-sering amat koq?", "sama aja sob, namanya tetep nge-Gosip juga". Pas sekolah aja di kelas temen pada gosip, keluar kelas ada kantin, kopsis, dll rame temen pada gunjing, umum banget hal ini. Bukan maksud saya untuk memojokan para peng-Gosip, sekedar mengingatkan saja. Semakin kita mengabaikan dampak buruk nge-Gosip atau gunjing atau Ghibah, maka semakin dekat kita dengan neraka. Maaf ya, neraka bukan tempat yang nyaman "kata sumber-sumber sih, soalnya saya belum pernah kesana tuh. tapi jelas kesana, numpuk nih dosa yang belum kebakar". Kalo mau surga, jangan anggap remeh dampak nge-Gosip! Karena nge-Gosip sama dengan makan daging bangkai. Dan seremnya lagi, bangkai itu ternyata temen kita sendiri. Huh, Kalo saya mah nggak mau jadi kanibal! Sorry ya, era Sumanto sudah Lewat! hhe "muna banget"
Alasan atau Faktor saya mengartikannya, yang paling umum bagi orang yang suka nge-Gosip, khususnya ngebahas aib temen, saudara, tetangga yang sering dibicarakan ibu-ibu, atau hal yang lainnya ad` beberapa hal :
1. Kurangnya wawasanOrang yang kurang wawasan biasanya yang dikerjakan dua hal, kalo nggak nonoton TV, ya ngobrol. Kalo nggak ada orang yang diajak ngobrol, pastilah dia nonton TV. Dan acara yang paling disukainya, ya begitu-begitu aja, kalo nggak sinetron, FTV ya acara infotaiment. Nah, kalo ada yang diajak ngobrol, yang diobrolin apalagi sih kalo bukan sesuatu yang dia lihat di Tv atau kejelekan orang lain. Bagaimana mau ngomongin teknologi, perkembangan dunia pendidikan, kesehatan dan lain-lain, wong wawasan terbatas?
2. Karena Sakit Hati atau dendamNge-Gosip dijadikan pelampiasan untuk menghilangkan rasa marah Karena sakit hati atau dendam di dalam hati kepada orang lain. Ini memang sering dijadikan alasan banyak orang.
3. Iri alias dengkiTetangganya beli Tv bagus, dia ngomong yang bukan-bukan bahwa uang yang dibelikan TV tersebut hasil korupsi atau ngutil dan lain sebagainya. Bisa juga dia iri sama temen, tetangga, atau saudaranya karena mereka sering mendapat pujian, sedangkan dirinyanggak pernah mendapatkannya. Intinya, orang yang iri bisa menjadikan segala hal sebagai bahan pembicaraan buruk, bahkan fitnah.
4. Membersihkan diri dari penilaian buruk orang lainMencoba mencari alasan atau alibi agar dirinya terhindar dari penilaian orang lain tapi dengan mengorbankan temen sendiri. Keinginan agar dianggap lebih tinggi, megah dan lebih baik, serta kecenderungan untuk membanggakan dan menyombongkan diri. Pengen mengangkat diri sendiri tapi menjelekkan orang yang dianggap bisa mengalahkannya.
5. Iseng ajaBisa juga nge-Gosip dilatarbelakangi iseng-iseng atau bergurau, saling canda untuk menghabiskan waktu sambil tertawa segar dengan menyebut kejelekan-kejelekan orang lain.
6. SombongAtau bisa juga dipengaruhi karena kesombongan pelakunya, dimana dirinya merasa lebih baik dan orang lain dipandang lebih rendah, lebih lemah, lebih bodoh dan sebagainya. (hati-hati dengan yang satu ini)
Beberapa alasan diatas tentang alasan kenapa orang sering nge-Gosip, membuat kita semakin ingin menghindarinya. Coba simpulkan, jangan anggap remeh sob. Awalnya kita hanya nge-Gosip, karena seringnya nambah jadi Iri, terus sombong, dendam. Wah apa udah yakin ama kebaikanmu? Siap banget masuk neraka? apa emang dah yakin masu sorga? Cuma diri kita sendiri untuk bisa merubah hal ini.
Happy blogging. ^^
Leave a Reply